Setelah sempat dirilis dalam format CD, Sunsetkilla akhirnya melepas album Namanya Juga Orang dalam format digital bekerja sama dengan demajors. Album tersebut mereka jadikan sebagai kado penutup tahun 2019. Versi CD album itu dirilis pada tanggal 12 Desember 2019 kemarin.
Menurut mereka, proses pengerjaan album tersebut memakan waktu sekitar tujuh bulan. “Karena kami sangat fokus dalam melakukan produksi musik serta lirik di album ini. Menjalani proses workshop yang cukup memakan waktu,” alasan mereka. “Pada saat 40% proses pengerjaan, kami juga memutuskan untuk melakukan tur Road To Namanya Juga Orang ke beberapa kota di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Tangerang dan Bogor sebagai bentuk pengenalan materi terbaru kami.”
Album ini memuat sembilan lagu, yaitu “Namanya Juga Orang”, “Modra”, “Alhasil Terasingi”, “Tidak Yakin”, “Kotor”, “Mati Lampu”, “Tampak Luar”, “Aku Sama Sepertimu”, dan “Profesor Nirwana”.
Menurut mereka, tema utama album Namanya Juga Orang hanya mengangkat satu hal yaitu tentang manusia dari sisi baik hingga buruknya. Sebab menurut mereka, di dalam manusia selalu terdapat unsur cinta, rasisme, kecurigaan, serta ketidakpedulian yang pada era ini menjadi sesuatu yang biasa dan maklum. Itu juga yang jadi alasan mereka kenapa memilih titel “Namanya Juga Orang”.
Namanya Juga Orang dkemas dengan artwork yang digarap oleh Flosaeris dan segala produksinya dilakoni secara mandiri oleh tim Sunsetkilla Store. Versi digital dari album ini sekarang sudah bisa dinikmati di berbagai jaringan music streaming.
